Emotional Quetient (EQ) atau
yang lebih dikenal dengan kecerdasan emosional, merupakan kecerdasan yang
sangat penting yang harus dimiliki oleh anak. Kenapa demikian? Karena kecerdasan emosional
merupakan akar dari semua kecerdasan yang dimiliki oleh anak. Apabila anak
tersebut memiliki IQ tinggi namun kecerdasan emosionalnya tak mampu
dikendalikan maka aka sia-sia saja.
Ada 5 ciri kecerdasan emosi, yaitu :
·
Kemampuan Mengenali Emosi Diri :
Kemampuan
seseorang dalam mengenali perasaannya sendiri sewaktu perasaan atau emosi itu
muncul. Ini sering dikatakan sebagai dasar dari kecerdasan emosional. Seseorang
yang mampu mengenali emosinya sendiri adalah bila ia memiliki kepekaan yang
tajam atas perasaan mereka yang sesungguhnya dan kemudian mengambil
keputusan-keputusan secara mantap. Dalam hal ini misalnya sikap yang diambil
dalam menentukan berbagai pilihan, seperti memilih: sekolah, sahabat,
pekerjaan, sampai kepada pemilihan pasangan hidup.
·
Kemampuan Mengelola Emosi :
kemampuan
seseorang untuk mengendalikan perasaannya sendiri sehingga tidak meledak dan
akhirnya dapat mempengaruhi perilakunya secara salah. Mungkin dapat diibaratkan
sebagai seorang pilot pesawat yang dapat membawa pesawatnya ke suatu kota
tujuan dan kemudian mendaratkannya secara mulus. Misalnya seseorang yang sedang
marah, maka kemarahan itu tetap dapat dikendalikan secara baik tanpa harus menimbulkan
akibat yang akhirnya disesalinya di kemudian hari.
· Kemampuan Memotivasi Diri
:
kemampuan untuk memberikan semangat kepada diri sendiri
untuk melakukan sesuatu yang baik dan bermanfaat. Dalam hal ini terkandung
adanya unsur harapan dan optimisme yang tinggi, sehingga seseorang memiliki
kekuatan semangat untuk melakukan suatu aktivitas tertentu. Misalnya dalam hal
belajar, bekerja, menolong orang lain, dan sebagainya.
·
Kemampuan Mengenali Emosi Orang Lain :
kemampuan
untuk mengerti perasaan dan kebutuhan orang lain, sehingga orang lain akan
merasa senang dan dimengerti perasaannya. Anak-anak yang memiliki kemampuan
ini, yaitu sering pula disebut sebagai kemampuan berempati, mampu menangkap
pesan non-verbal dari orang lain tersebut. Dengan demikian anak-anak ini akan
cenderung disukai orang.
·
Kemampuan Membina
Hubungan :
kemampuan
untuk mengelola emosi orang lain, sehingga tercipta keterampilan sosial yang
tinggi dan membuat pergaulan seseorang menjadi lebih luas. Anak-anak dengan
kemampuan ini cenderung mempunyai banyak teman, pandai bergaul dan menjadi
lebih populer.
Berbagai Sumber
0 komentar:
Posting Komentar